Tata Cara Mencukur Rambut Bayi

Kegiatan Dilihat: 424

Bahagia sekali melihat buah hati yang baru lahir, Sudahkah Anda menyiapkan nama untuk sang buah hati tercinta? Saat aqiqah nanti, selain siap memberikan nama Anda juga harus pahami tata cara mencukur rambut bayi dalam Islam.

Ketika acara walimatul aqiqah nanti, proses yang paling sakral adalah pencukuran rambut sang anak. Ada baiknya bagi seorang ayah yang akan mencukur rambut sang bayi untuk mengetahui tata cara mencukur rambut bayi dalam Islam.



Sebagai umat Islam, sudah seharusnya seorang umat muslim perlu mengawali sesuatu dengan berdoa kepada Allah SWT. Begitu pula dengan mencukur rambut bayi, harus diawali pula dengan bacaan

“Bismillahirrohmanirrohim alhamdulillahrobbil alamin, allahuma nurus samawati wa nurus syamsi wal qomari allohumma sirrulloh nurun nubuwati rosullullohi shollahu alaihi wassalama walhamdulillahi robbil alamin. “

Setelah Anda berdoa dianjurkan pul untuk membaca: "Allahumma inni a’udzubika inni u’idzuha bika wa duriyyatiha minasyaithonirrojin”

Dengan berdoa begitu, semoga Allah SWT memberkahi setiap langkah yang Anda lakukan. Sehingga ketika Anda mencukur rambut bayi  bisa menjadi teladan bagi orangtua lain yang baru saja memiliki sang buah hati.

Adapun yang perlu diperhatikan dalam tata cara mencukur rambut bayi dalam agama Islam adalah memangkas sebagian rambut sehingga membiarkan rambut yang lainnya tetap berambut.

Memotong rambut bayi yang baru lahir adalah sebuah tradisi yang masih dilakukan hingga sekarang. Bahkan dalam islam mencukur rambut buah hati adalah sebuah anjuran.

Sebagaimana diriwayatkan pada hadits dari Ibnu Umar R.A, yang berkata: “Rasulullah SAW melarang untuk qaza’.” Lalu ada yang bertanya, “Apakah qaza’ itu?” Rasulullah berkata, “Qaza’ adalah mencukur sebagian rambut bayi dan menyisakan sebagian yang lain.”

(Hadits Riwayat Bukhari, Baihaqi, Ahmad, dan Ibnu Hibban).


Maka dari itu beberapa cara  mencukur rambut bayi dalam agama Islam yang termasuk al qazu sebagaimana diajarkan oleh Nab Muhammad SAW .

1. Memangkas rambut pada sisi kepala sang bayi, lalu membiarkan rambut bagian tengah kepala bayi.

2. Mencukur rambut sang bayi dengan acak-acakan yang tidak beraturan.

3. Memangkas rambut sang bayi pada bagian tengah kepalanya, lalu membiarkan rambut di sisi kepalanya tidak tercukur.


Manfaat dari Mencukur Rambut Sang Bayi

Adapun manfaat dari mencukur rambut bayi dalam agama Islam ini adalah sebagai berikut.

1. Mencegah gangguan visual pada mata bayi. Sebab apabila rambut bayi dibiarkan terlalu panjang maka rambut akan menutup mata dan hanya menganggu penyesuaian bayi terhadap lingkungannya.

2. Bila bayi panjang dikhawatirkan akan membuat iritasi dan luka di liang telinga sang bayi.

3. Setelah mencukur rambut sang bayi maka akan orang tua akan mudah melihat penyakit yang ada di kulit kepala sang bayi seperti luka, iritasi, maupun penyakit lain.

4. Menjadikan rambut sang bayi semakin lebih bercahaya, indah, kuat, maupun sehat merupakan etika dari mencukur rambut bayi dalam agama Islam.



Tata Cara Memotong Rambut Bayi

1. Pastikan sang bayi dalam keadaan sehat

2. Ambillah air hangat dan oleskan pada kepala sang bayi secara pelan-pelan supaya kepala bayi tidak lecet.

3. Guntinglah rambut sang bayi dengan hati-hati, cukup dengan gunting yang manual supaya menghindari risiko yang lebih besar.

4. Apabila sudah selesai maka basahilah kepala sang bayi supaya bersih dan tidak ada sisa-sisa helai rambut.

Seperti itulah tata cara mencukur rambut bayi dalam Islam. Semoga bermanfaat.


Bagi anda yang berencana untuk menunaikan ibadah aqiqah dapat mempercayakannya kepada kami, Berkah Aqiqah. Lembaga Aqiqah Profesional dengan Paket Kambing Aqiqah Syar’i, Sehat, Murah, dan Berkualitas